Angkasa Pura I Bandara Sepinggan Balikpapan Simulasikan Penanganan Suspect Corona

Angkasa Pura I Bandara Sepinggan Balikpapan Simulasikan Penanganan Suspect Corona

IBUKOTAKITA.COM-PT Angkasa Pura I (Persero) cabang Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, Balikpapan, Kalimantan Timur, menggelar simulasi penanganan wabah virus Corona. Sebanyak 80 karyawan terlibat.

General Manager Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan (SAMSS) Balikpapan, Farid Indra Nugraha, mengatakan mereka berperan sebagai penumpang salah satu maskapai yang baru saja mendarat di area kedatangan internasional. Pada simulasi, ada dua penumpang yang positif terpapar virus Corona.

Itu diketahui melalui alat pendeteksi suhu tubuh. Selanjutnya, dua penumpang tersebut dikarantina dalam suatu ruangan khusus dan menjalani wawancara dan dibawa ke Rumah Sakit Kanudjoso (RSKD) Kota Balikpapan.

“Ada dua hal yang kami coba sempurnakan dalam simulasi ini. Kasus pertama, apabila suspect terdeteksi saat tiba di bandara dan skenario lainnya ialah pihak kami telah mendapat laporan bahwa adanya suspect yang ikut pada penerbangan aircraft yang akan mendarat di Bandara SAMSS,” katanya seusai simulasi di Bandara Sepinggan, Rabu (19/2/2020).

Farid menjelaskan bahwa simulasi ini menguji coba semua prosedur operasi standar penanganan wabah yang dimulai dari kordinasi, evakuasi, dan komunikasi dengan pihak terkait.

“Intinya, penyelenggara Bandara SAMSS akan berupaya dan senantiasa siap dalam penanganan virus Corona.” jelasnya.

PLH Kepala Kantor Kesehatan Kepelabuhan (KKP) Balikpapan Ratna Sari Dewi mengatakan  simulasi berjalan sesuai prosedur. Pihaknya telah menyiapkan pendeteksi suhu tubuh yang disediakan untuk penerbangan luar negeri dengan penanganan selama 16 menit sudah sampai rumah sakit.

“[Waktu] 16 menit itu sudah termasuk penanganan yang cepat. Masker dan pakaian khusus anti virus juga sudah digunakan dan diperagakan petugas bagaimana mereka mengambil sampel para suspect yang kemudian sampel itu dikirim ke Jakarta untuk diteliti lebih lanjut,” katanya.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Esther Vonny menuturkan instansinya telah berkordinasi dengan 12 rumah sakit di Balikpapan untuk menyiapkan 20 tempat tidur dan ruang isolasi. Meski begitu belum ada laporan tentang penyebaran virus Corona di Balikpapan.

“Mudah-mudahan tidak ada kasus seperti ini di Balikpapan. Tapi setidaknya kita sudah siap,” ucapnya. (JIBI/Bisnis Indonesia/Jeffry Prakoso)

Leave your comment
Comment
Name
Email