Bandara APT Pranoto Samarinda Diperketat, Antisipasi Corona dengan Metode Social Distancing

Bandara APT Pranoto Samarinda Diperketat, Antisipasi Corona dengan Metode Social Distancing

IBUKOTAKITA.COM–Wabah virus corona atau Covid-19 benar-benar menjadi bola liar bagi masyarakat. Berbagai upaya pencegahan terus dilakukan pemerintah atas merebaknya virus itu. Tidak terkecuali bagi aktivitas di Bandara APT Pranoto Samarinda.

Terhitung Rabu (18/3/2020), Unit Pengelola Bandar Udara (UPBU) APT Pranoto Samarinda memberlakukan dan menerapkan ‘social distancing’. Metode ini dimaksud untuk penjagaan jarak antar orang per orang. Dengan harapan menghindari adanya kontak langsung diantara penumpang pesawat yang masuk di Bandara APT Pranoto.

Penerapan metode social distancing itu, tampak terlihat dari pemasangan beberapa tanda di bandara, berupa garis kuning yang dipasang pada Rabu (19/3/2020).

Kepala UPBU APT Pranoto Samarinda, Dodi Dharma Cahyadi menyatakan, tujuan pemasangan garis kuning itu, sebagai bagian dari upaya yang dilakukan pihaknya untuk mencegah wabah corona.

“Adanya garis kuning itu membuat setiap penumpang berdiri dengan jarak yang aman di setiap lokasi antrean, agar meminimalkan risiko penyebaran Covid-19,” jelasnya.

Penerapan metode sosial distancing dimulai dari pintu masuk area keberangkatan. Di pintu keberangkatan itu sudah dibuat aturan agar jarak setiap orang ke orang yang lain berjarak satu meter di atas garis kuning.

Pemberlakuan aturan itu juga telah mulai disosialisasikan para petugas bandara di lapangan. Misalnya dengan memberi arahan kepada penumpang yang akan berangkat dengan adanya peningkatan keamanan tersebut di wilayah bandara.

“Selain di pintu masuk area keberangkatan, aturan juga kami terapkan saat antri checkin, dan ketika memasuki area security check point 2. Keamanan atas wabah virus corona ini benar-benar coba kami tingkatkan,” tutur Dodi.

Penerapan social distancing di Bandara APT Pranoto, sambung dia, merupakan upaya terbaru dalam mencegah penyebaran Covid-19. Selain itu, UPBU APT Pranoto sudah melakukan penyemprotan cairan disinfektan, penyediaan banyak hand sanitizer, hingga pengecekan suhu tubuh penumpang pesawat.

“Semua itu kami lakukan demi mencegah adanya wabah virus corona. Kita semua berharap, wabah virus corona yang melanda sejumlah wilayah di Indonesia dapat segera teratasi, sehingga kegiatan masyarakat dapat normal kembali seperti biasanya,” harapnya. (Dirhanuddin)

Leave your comment
Comment
Name
Email