Bupati Berau Tawarkan Tiga Opsi Pembelajaran Sekolah

IBUKOTAKITA..COM – Bupati Berau, Muharram, menawarkan 3 opsi pembelajaran di sekolah. Hal itu mengemuka dalam rapat penyesuaian kebijakan pembelajaran di masa pandemi Covid-19 di Ruang Rapat Kantor Bupati Berau, Kalimantan Timur (Kaltim), Jumat (14/8/2020).

Dalam rapat itu Bupati didampingi Asisten 1 Setda Berau, Drs. H Datu Kesuma. Muharram mengatakan, terkait kebijakan Menteri Pendidikan bahwa sekolah boleh dibuka apabila status daerah zona hijau, dengan syarat mendapat persetujuan dari Pemda, Diknas, dan orang tua melalui komite sekolah, memberikan izin untuk kembali sekolah secara offline.

“Nah, apakah sudah ada pertemuan secara langsung dengan komite sekolah, apa respon mereka terhadap kebijakan ini,” katanya seperti dilansir Instagram @pemkabberau, Jumat (14/8/2020).

Menurutnya di Kabupaten Berau hampir tidak ada dari anak sekolah atau pedagang yang terkena pandemi Covid-19 ini. Menurutnya, sepanjang sekolah melakukan protokol kesehatan dengan selalu menggunakan masker, mencuci tangan, mengurangi jam bermain anak sekolah, maka akan aman.

Opsi pertama, Seluruh sekolah buka dengan mengikuti protokol kesehatan. Opsi kedua, memberikan ruang bagi mereka yang berada di daerah terpencil karena mereka tidak memiliki jaringan, khusus daerah yg mudah dapat akses jaringan internet tetap melakukan sekolah online. Opsi ketiga, melakukan kesepakatan sesuai dari daerah masing-masing antara pihak sekolah, orang tua, dan warga di daerah tersebut.

Sekretaris Dinas Pendidikan, Suprapto mengatakan orang tua lebih banyak meminta agar anak kembali ke sekolah atau belajar secara offline. Seandainya pembelajaran dilakukan secara tatap muka di sekolah maka akan dilakukan aturan satu kelas terdapat 18 orang dengan waktu pembelajaran 3 jam.

“Dari SMA/SMK siap melakukan kembali sekolah offline tinggal menunggu dari kesepakatan pemerintah daerah setempat,” katanya. (Mikola Muhammad Akbar)