Catat! Tak Ada Mal di Ibu Kota Baru

Catat! Tak Ada Mal di Ibu Kota Baru

Ibukotakita-Desain ibu kota baru Indonesia didesain sebagai kotanya anak muda. Maka jangan heran jika nantinya di sana tak lagi ada mal alias pusat perbelanjaan. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, menyatakan bisa jadi di ibu kota baru pusat perbelanjaan besar tidak lagi dibangun.

Menurutnya hal itu merupakan ciri-ciri kotanya anak muda. Memang menurut Basuki ibu kota baru nantinya akan dirancang untuk ditinggali anak muda. Otomatis tata kotanya pun harus cocok dengan anak muda.

“Ibu kota ini, bukan untuk kami [generasi tua]. Misalnya masih apakah masih perlu Plaza Senayan di sana, apa masih perlu mall-mall itu,” kata Basuki seusai hadiri acara wisuda Universitas Pancasila, seperti dikutip detiknews, Selasa (1/10/2019).

Mal sekarang kondisinya sudah mulai tutup karena kemajuan teknologi. Untuk itu dia meminta bagi yang mau ikut Sayembara Desain Ibu Kota Baru harus memperhatikan hal tersebut.

“Sekarang mal sudah pada tutup misalnya, karena dengan adanya teknologi itu sudah enggak perlu. Nah ini kotanya harus didesain seperti itu, yang tahu mestinya anda-anda itu [generasi muda] kebutuhan ke depan untuk milenial itu apa sih,” jelas Basuki.

Basuki juga bercerita dirinya akan terbang ke Kalimantan Timur untuk me-launching program Sayembara Ibu Kota Baru. “Kebetulan besok [Rabu] saya akan ke sana, ada diskusi dengan para pemred, sekarang sudah pada ke sana. Nah saya dengan Menteri Perhubungan akan ke sana, kami akan launching untuk sayembara,” kata Basuki.

Leave your comment
Comment
Name
Email