Ojol Berlian Kaltim segera Miliki Pusat Informasi dan Edukasi

Ojol Berlian Kaltim segera Miliki Pusat Informasi dan Edukasi

IBUKOTAKITA.COM-Setelah diluncurkan beberapa hari lalu, Ojek Online Bersama Lindungi Anak (Ojol Berlian) Kalimantan Timur (Kaltim) akan segera memiliki Pusat Informasi dan Edukasi (Pusida).

Kepala Dinas Kependudukan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan anak (DKP3A) Kaltim Hj Halda Arsyad mengatakan Pusida Ojol Berlian akan dipusatkan di Kantor DKP3A Kaltim Jalan Dewi Sartika, Sungai Pinang Luar, Kecamatan Samarinda Kota.

“Pembentukan Pusida Ojol Berlian sengaja kami pusatkan di kantor DKP3A untuk memudahkan koordimasi dan komunikasi dengan melibatkan Pusat Pembelajaran Keluarga [Puspaga] dan Kesejahteraan Perempuan dan Anak [Puspa] Kaltim. Kedua forum tersebut nantinya bisa membantu kami untuk mengatasi persoalan perempuan dan anak,” kata Halda Arsyad, seperti dikutip dari kaltimprov.go.id, Minggu (28/6/2020).

Pusida Ojol Berlian akan berfungsi sebagai pusat informasi dan edukasi bagi Ojol Berlian terkait berbagai hal seperti hak-hak perempuan dan anak, tentang kekerasan perempuan dan anak termasuk pembinaan psikologi bagi ojol serta fungsi lainnya.

Sebelumnya, Puspaga memberikan advokasi pencegahan dan penanggulangan dari segala bentuk kekerasan terhadap perempuan dan anak, serta tunjangan akses bagi perempuan.

“Kehadiran Puspaga di Pusida Ojol Berlian diharapkan akan memberikan efek positif bagi peningkatan kualitas kehidupan keluarga dengan edukasi pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak,” paparnya.

Halda mengatakan Kaltim berhasil masuk Top 99 dengan urutan ke-38 dari 99 peserta yang terpilih dan diurutan ke-14 dari 17 provinsi yang terpilih.

“Dengan masuknya Ojol Berlian, kami harapkan dapat memberikan motivasi kepada seluruh ojek online untuk peduli terhadap pentingnya perlindungan terhadap perempuan dan kekerasan terhadap anak di Samarinda khususnya dan Kaltim umumnya,” sambungnya.

Halda menambahkan, Ojol Berlian merupakan mekanisme yang dibangun untuk membantu menanggulangi permasalahan kekerasan terhadap anak, perempuan dan penyandang disabilitas.

Para rider dan driver ojek online diharapkan mampu menjadi agen pelopor dan pelapor terhadap segala tindak kekerasan terhadap anak yang terjadi di sekitarnya.

“Kita merasa bersyukur karena inovasi Pemprov Kaltim melalui DKP3A telah masuk dalam Top 99 Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2020, yang diselenggarakan oleh Kementerian PANRB.

Dukungan seluruh lapisan masyarakat sangat diharapkan agar Ojol Berlian masuk dalam Top 45 Inovasi pelayanan publik Tahun 2020.

“Dukungan masyarakat sangat mudah caranya vote Ojol Berlian kemudian isi dukungan melalui situs info.sinovik@menpan.go.id,” ajak Halda.

Leave your comment
Comment
Name
Email