Pembangunan Akses Pelabuhan Lewat Jalur Sungai Bisa Diterapkan di Kalimantan

Pembangunan Akses Pelabuhan Lewat Jalur Sungai Bisa Diterapkan di Kalimantan

IBUKOTAKITA.COM- Kementerian Perhubungan (Kemenhub) lirik kembangkan sejumlah akses pelabuhan melalui inland-waterways atau jalur sungai, kanal dan tipe perairan darat lainnya karena berbagai keuntungan jalur tersebut.

Pembangunan akses pelabuhan melalui jalur sungai ini juga cocok diterapkan di Kalimantan.

Staf Ahli Bidang Logistik, Multimoda, dan Keselamatan Perhubungan Cris Kuntadi mengatakan pengembangan inland-waterways untuk akses pelabuhan sangat potensial.

“Sangat potensial, yang sedang proses adalah jalur kanal CBL [Cikarang-Bekasi-Laut],” tuturnya saat dihubungi Bisnis, Kamis (13/2/2020).

Menurutnya wilayah lain yang berpotensi pengembangan akses tersebut tersebar di beberapa tempat.

Ada daerah seperti Bengawan Solo. Selain itu, Indonesia memang kaya akan sungai dan dapat memanfaatkan sebagai jalur transportasi seperti sungai Kapuas di Kalimantan dan Musi di Palembang.

Dia menjelaskan terdapat beberapa keuntungan dari penggunaan jalur tersebut, yaitu kapasitas muat lebih banyak dibanding angkutan jalan. Satu tongkang bisa muat ratusan kontainer yang jika menggunakan truk, setiap kontainer akan dibawa satu truk.

Keuntungan lainnya, relatif lebih sedikit gangguan, terutama akibat kemacetan; mengurangi polusi; dan biaya lebih murah karena kapasitas angkut yang lebih banyak.

Terkait pengembangan jalur kanal CBL pihaknya menjelaskan sudah ada kesepakatan antara Kemenhub, KemenPUPR, serta Pelindo II untuk mewujudkan inland-waterways CBL. (JIBI/Bisnis Indonesia/Rinaldi M. Azka)

Leave your comment
Comment
Name
Email