Selain Membangun Jaringan KA, Ini Perjanjian Lain Kaltim dan RZD

IBUKOTAKITA.COM-Selain akan membangun rel kereta api, perjanjian antara anak usaha Russian Railways (RZD) dengan Pemprov Kalimantan Timur (Kaltim) adalah pembangunan sumber daya manusia. Akan ada ratusan anak muda Kaltim yang dikirim ke Rusia untuk menempuh pendidikan kereta api. Setelah lulus, mereka akan bekerja dan mengurus kereta api Kaltim.

Bernama Beasiswa Kaltim Cemerlang, ada tiga angkatan dengan masing-masing 50 mahasiswa yang dimulai pada 2014 lalu. Tahun ini angkatan pertama lulus.

Salah satu mahasiswa angkatan kedua, Einstein Edo Fradhana mengatakan bahwa teman-temannya yang sedang menempuh pendidikan sudah lama merasa khawatir. Organisasi RZD sering kali berganti kepengurusan.

Berubah-ubahnya pucuk pimpinan, muncul pemikiran proyek tidak akan berjalan. Yang paling ditakutkan adalah masalah pendidikan

Akan tetapi biaya kuliah hingga uang jajan sudah dilunasi Kaltim. Artinya, mereka sudah dijamin bisa lulus, Hanya, bagaimana nasib mereka setelah mendapat gelar sarjanan nanti.

“Seandainya proyek kereta dibatalkan, ada pertanggungjawaban sesuai kontrak. Jadi tidak setelah lulus lalu ditelantarkan,” katanya, akhir pekan lalu.

Kepala Biro Hubungan Masyarakat Kaltim, Muhammad Syafranuddin, mengatakan bahwa pemerintah sedang memikirkan kelanjutan mahasiswa yang tengah lulus.

“Itu yang masih dicarikan solusinya. Karena Kaltim belum ada kereta api, akan dijajaki bisa ke PT Kereta Api Indonesia,” ucapnya. (JIBI/Bisnis Indonesia/affry Prabu Prakoso)