BPBD Penajam Petakan Enam Titik Wilayah Rawan Banjir

BPBD Penajam Petakan Enam Titik Wilayah Rawan Banjir

IBUKOTAKITA.COM-Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, memetakan enam titik wilayah rawan banjir di daerah itu seiring intensitas hujan mulai tinggi.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Penajam Paser Utara, Nurlaila, saat ditemui di Penajam, Senin (4/5/2020), mengatakan faktor utama terjadinya banjir di enam titik di wilayah itu adalah luapan air sungai dan air laut.

“Luapan air sungai dan air laut sebagai penyebab banjir di enam titik di wilayah Penajam Paser Utara,” katanya.

Selain luapan air sungai dan air laut, saluran pembuangan air yang mengarah ke rumah warga kurang memadai sehingga kerap mengakibatkan banjir.

Daerah yang masuk dalam pemetaan rawan banjir di antaranya, Desa Sumber Sari, Kelurahan Waru, Logpon, Desa Tengin Baru, Lawe-Lawe dan Nenang.

Khusus di daerah Lawe-Lawe dan Nenang, kata Nurlaila, perlu segera dilakukan normalisasi di wilayah muara sebab saat turun hujan deras cukup lama air kiriman biasanya juga cukup banyak

“Di Lawe-Lawe masih bisa banjir apalagi kalau hujan deras dan waktunya cukup lama, normalisasi Sungai Lawe-Lawe sudah bagus tapi di daerah muara yang belum maksimal normalisasinya,” ujarnya.

“Kalau di Lawe-Lawe itu perlu segera dilakukan normalisasi muara agar dapat meminimalisir terjadinya banjir saat hujan deras yang cukup lama,” ucap Nurlaila.

Ia meminta masyarakat tetap waspada bencana, di mana faktor utama terjadinya banjir juga berasal dari luapan air sungai dan air laut di sekitar wilayah tersebut. (Antara)

Leave your comment
Comment
Name
Email