Cenderung Menurun, Jumlah Pengangguran di Kalimantan Timur Tercatat 6,09 Persen

Cenderung Menurun, Jumlah Pengangguran di Kalimantan Timur Tercatat 6,09 Persen

IBUKOTAKITA.ID--Jumlah pengangguran di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) pada Agustus 2019 sebanyak 110.574 orang dari jumlah angkatan kerja yang mencapai 1,815 juta orang, sehingga Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT)-nya mencapai 6,09 persen.

“TPT dari pendidikan SD ke bawah sebesar 3,09 persen, dari pendidikan SMP 5,36 persen, dari pendidikan SMA/SMK 8,14 persen, dan TPT dari Pendidikan Tinggi sebesar 6,59 persen,” kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kaltim Anggoro Dwitjahyono di Samarinda, Selasa (5/11/2019).

Jumlah angkatan kerja di Kaltim pada Agustus 2019 sebanyak 1.815.382 orang itu bertambah 82.784 orang jika dibandingkan angkatan kerja Agustus 2018 yang tercatat 1.732.598 orang.

Ia juga mengatakan, penduduk yang bekerja pada Agustus 2019 mencapai 1.704.808 orang, bertambah 86.523 orang ketimbang Agustus 2018 yang tercatat 1.618.285 orang.

“TPT pada Agustus 2019 yang mencapai 6,09 persen atau 110.574 orang itu, mengalami penurunan ketimbang TPT Agustus 2018 yang mencapai 6,60 persen atau 114.313 orang,” tuturnya.

Penurunan TPT terutama terjadi pada TPT perempuan yang menurun cukup tajam, yakni dari 7,27 persen pada Agustus 2018 menjadi 5,88 persen pada Agustus 2019.

Sementara untuk lapangan pekerjaan atau usaha utama yang menyerap tenaga kerja terdiri atas 17 kategori, antara lain pertanian, kehutanan dan perikanan, pertambangan dan penggalian, industri pengolahan, pengadaan listrik dan gas, pengadaan air, pengelolaan sampah, limbah, dan daur ulang.

Menurutnya, dari 1,704 juta orang yang bekerja pada Agustus 2019, status pekerjaan utama yang terbanyak adalah sebagai buruh atau karyawan dengan jumlah 935.480 orang atau mencapai 54,87 persen.

“Diikuti pekerjaan dengan status berusaha sendiri sebanyak 357.910 orang atau 20,99 persen, berusaha dibantu buruh tidak tetap sebanyak 148,850 orang atau 8,73 persen, dan status pekerja keluarga/tidak dibayar sebanyak 128.110 orang atau 7,51 persen, pekerja bebas di pertanian 18.550 orang atau 1,09 persen,” katanya.

Penurunan

Sebelumnya, berdasarkan data BPS, jumlah angkatan kerja di Kalimantan Timur pada Februari 2019 mencapai 1.899.900 orang, meningkat sebanyak 84.640 orang dibanding angkatan kerja Februari 2018 (1.815.260 orang).

Jumlah penduduk yang bekerja di Kalimantan Timur pada Februari 2019 mencapai 1.773.371 orang, meningkat sebanyak 83.278 orang dibanding keadaan pada Februari 2018 (1.690.093 orang).

Sementara TPT di Kaltim pada Februari 2019 mencapai 6,66 persen atau sebanyak 126.529 orang, mengalami penurunan dibanding TPT Februari 2018 yang sebesar 6,90 persen (125.167 orang).

Pada bulan Februari 2019, penduduk di Provinsi Kalimantan Timur umumnya bekerja pada kategori sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi dan perawatan mobil dan sepeda motor sebesar 20,80 persen. Selain itu di masyarakat yang bekerja di sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan sebesar 20,52 persen dan kegiatan di kategori jasa-jasa sebesar 11,03 persen.

Pada Februari 2019, sebanyak 442.680 orang (24,96 persen) bekerja dengan jumlah jam kerja kurang dari 35 jam per pekan, sedangkan penduduk bekerja dengan jumlah jam kerja 35 jam atau lebih per pekan (termasuk yang sementara tidak bekerja) mencapai 1.330.691 orang (75,04 persen).

Leave your comment
Comment
Name
Email