Danrem 091/ASN Samarinda Apresiasi Babinsa Cegah Covid-19 di Perbatasan RI-Malaysia

IBUKOTAKITA.COM-Komandan Korem 091/ASN Samarinda Kolonel Inf Cahyo Suryo Putro memberikan apresiasi atas kinerja bintara pembina desa (babinsa) karena menyatu dengan sukarelawan dan pemerintah daerah dalam mencegah penyebaran Covid-19 di kawasan perbatasan negara.

“Hari Minggu [26/4/2020] kemarin saya berkunjung ke perbatasan RI-Malaysia, yakni di Kabupaten Kutai Barat hingga Kabupaten Mahakam Ulu. Saya lihat di Pos Pengawasan dan Pengendalian Coronavirus Disease 2019 [Covid-19] di sana, sungguh luar biasa,” ujarnya di Samarinda, Kalimantan Timur, Senin (27/4/2020).

Kesalutan yang ia rasakan adalah kebersamaan para babinsa dengan sukarelawan lawan Covid-19 dan instansi yang tergabung dalam Tim Gerak Cepat Pencegahan dan Penanganan Covid-19 di Pos Pengawasan dan Pengendalian.

Cahyo Suryo yang belum sepekan dilantik menjadi Danrem 091/ASN itu juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran koramil atas loyalitas, kinerja, dan sumbangsihnya dalam membantu pemerintah daerah serta bersinergi dengan kepolisian dan aparatur di kecamatan.

Dalam kunjungan ke perbatasan, ia menyempatkan memberi arahan kepada dandim, para perwira, dan beberapa perwakilan anggota Kodim 0912/ Kutai Barat.

“Seiring merebaknya wabah Covid-19, Kodim 0912/Kutai Barat harus memperketat prosedur keamanan dan melaksanakan protokol kesehatan, di antaranya dengan pemeriksaan suhu tubuh kepada setiap prajurit yang akan masuk ke area Kodim 0912/Kubar,” katanya.

Dia mengatakan prajurit yang masuk juga diwajibkan mencuci tangan dengan sabun melalui wastafel yang disediakan, tetap menggunakan masker, menjaga kesehatan diri dan keluarga, dan menghindari bepergian ke luar rumah atau ke luar kantor, kecuali mendesak.

“Ini perlu kita lakukan untuk mengindari penularan virus, agar dalam satuan ini dan keluarga kita tetap terjaga kesehatannya. Jangan lupa selalu berdoa, bahkan semakin meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan dalam situasi seperti ini,” katanya.

Pelaksanaan pengarahan oleh danrem kepada para prajurit tersebut tetap mengikuti protokol penanganan corona, yakni dengan membatasi jumlah personel, menjaga jarak, dan menggunakan masker.

Ia juga mengajak semua prajurit tetap memelihara disiplin dan bekerja sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya, mencermati apa yang harus dan tidak boleh diperbuat agar pelaksanaan tugas dan tanggung jawab sehari-hari dapat terlaksana baik.

“Dalam organisasi selalu ada struktur jabatan yang masing-masing mempunyai sistem dan peran, sehingga semua tidak bisa berjalan sendiri-sendiri karena ada keterkaitan antara satu dengan lainnya, maka kita harus menjaga kebersamaan dan selalu berkordinasi antarlini,” ucap dia. (Antara)