Ini Upaya Pemkab PPU Memerangi Kegelapan di Wilayah Calon IKN

Ini Upaya Pemkab PPU Memerangi Kegelapan di Wilayah Calon IKN

IBUKOTAKITA.COM-– Memerangi kegelapan di rumah-rumah penduduk yang belum teraliri listrik di Kabupaten Penajam Paser Utara yang telah ditetapkan sebagai calon ibu kota negara baru di Provinsi Kalimantan Timur, melalui program Penajam Paser Utara Bersinar terus berlanjut.

Asisten II Bidang Pembangunan dan Perekonomian Sekretariat Kabupaten Penajam Paser Utara, Ahmad Usman saat ditemui, Kamis (7/11/2019) menyatakan program untuk memerangi kegelapan di rumah-rumah masyarakat yang belum mendapat sambungan aliran listrik dari PLN terus berjalan.

Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara menurut Ahmad Usman, membagikan sebanyak 157 paket lampu LED yang dapat diisi ulang menggunakan aki kepada penduduk yang rumahnya belum mendapat sambungan listrik dari PLN di wilayah Kecamatan Penajam dan Waru.

Sebelumnya Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara juga telah membagikan ratusan paket lampu LED yang dapat diisi ulang menggunakan aki kepada penduduk yang rumahnya belum mendapat sambungan listrik dari PLN di daerah itu.

Program Penajam Paser Utara Bersinar gagasan Bupati Abdul Gafur Mas’ud tersebut selanjutnya diutamakan di rumah-rumah warga yang belum teraliri listrik di wilayah Kelurahan Sotek dan Sepan Kecamatan Penajam.

“Kelurahan Sotek mendapat jatah paket lampu LED isi ulang sebanyak 90 rumah, sedangkan di Kelurahan Sepan untuk 30 rumah,” ujar Ahmad Usman.

Satu paket lampu LED tersebut berisi satu buah aki sebagai sumber tenaga listrik, lima buah lampu hemat energi dengan kapasitas masing-masing lampu 1 watt, saklar serta kabel sepanjang 25 meter.

Masyarakat tidak menggunakan aliran listrik dari PLN untuk penerangan, tetapi aliran listrik dari aki yang disalurkan melalui saklar ke lampu.

Namun paket bantuan yang diberikan berbeda dengan sebelumnya jelas Ahmad Usman, paket bantuan lampu LED isi ulang yang diberikan lebih praktis karena tanpa menggunakan aki.

Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara menargetkan seluruh rumah-rumah penduduk di Kabupaten Penajam Paser Utara yang belum teraliri listrik terbebas dari kegelapan.

“Ditargetkan sebanyak 682 rumah yang belum mendapat sambungan aliran listrik dari PLN terpasang lampu LED isi ulang pada 2020,” ucap Ahmad Usman.

Tenaga Hidro

Sebelumnya, PT PLN (Persero) menarget pada tahun depan dapat melakukan kerja sama pemanfaatan waduk maupun bendungan yang menjadi aset Kementerian PUPR sebagai pembangkit listrik tenaga hidro.

Rencananya, salah satu lokasi yang potensi airnya akan dimanfaatkan sebagai waduk sekaligus pembangkit listrik berada di Kalimantan Timur. Pembangunan pembangkit listrik tenaga hidro di Kalimantan Timur bertujuan memenuhi kebutuhan listrik ibu kota baru.

Direktur Perencanaan PLN Syofvi Felienty Roekman mengatakan, meskipun nota kesepahaman belum ditandatangi, pihaknya dengan Kementerian PUPR telah melakukan diskusi panjang untuk membahas rencana tersebut. Rencana tersebut dinilai harusnya bisa terealisasi tahun depan mengingat kebutuhan listrik yang cukup besar di sejumlah lokasi, terutama ibu kota baru di Kalimantan Timur.

Menurutnya, rencana memanfaatkan waduk sebagai pembangkit listrik di Kalimantan Timur sejalan dengan harapan pemerintah yang menginginkan pemanfaatan energi baru terbarukan 100% sebagai sumber bahan bakar pembangkit listrik di ibu kota baru.

Adapun berdasarkan Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) PLN 2019 – 2028, potensi energi primer di Kalimantan Timur meliputi cadangan Batu Bara 25 miliar ton, Uranium, Cadangan Gas Bumi 46 triliun standard cubic feet (TSCF), cadangan Minyak Bumi 985 Million Stock Tank Barrels (MMSTB), potensi Gas Metan Batu Bara (CBM) 108 TSCF, Air 830 MW, Bioenergi 13,5 MW, dan Surya 0,7 MW.

Pemerintah melalui Kementerian ESDM memprediksi kebutuhan tambahan tenaga listrik di ibu kota baru yakni sekitar 1.196 MW. Sedangkan, untuk menjamin keandalan dengan cadangan atau reserve margin 30%, dibutuhkan pembangunan pembangkit sekitar 1.555 MW.

Leave your comment
Comment
Name
Email