Pasien Covid-19 Kaltim Bertambah 5 Orang, 4 Kasus Asal Klaster Gowa

IBUKOTAKITA.COM – Peningkatan kasus pasien terkonfirmasi positif corona jenis baru atau Covid-19 di Kaltim tampaknya masih akan terus terjadi. Bahkan berpeluang meningkat secara signifikan. Pada Kamis (23/4/2020)  tercatat ada 5 pasien terkonfirmasi positif Covid-19.

Seperti yang sudah-sudah, lonjakan kasus pasien positif corona di Kaltim, lagi-lagi kebanyakan berasal dari peserta perjalanan pada kegiatan Ijtima Ulama Zona Asia di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel), Maret 2020 lalu.

Juru Bicara (Jubir) Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltim, Andi Muhammad Ishak menjabarkan, dari tambahan 5 kasus baru pada Kamis ini, tercatat berada di tiga daerah, yakni Kutim, Bontang, dan Samarinda.

“Di Bontang ada 3 kasus. Kemudian di Kutim dan Samarinda ada tambahan masing-masing 1 kasus,” ungkap dia dalam video telekonferensinya dengan awak media, Kami (234/2020) menjelang magrib tadi.

Lebih lanjut dia menjelaskan, untuk kasus positif asal Samarinda, merupakan seorang laki-laki berusia 54 tahun. Pasien dengan kode SMD10 itu, merupakan pelaku perjalanan pada kegiatan Ijtima Ulama.

“Pasien ini sebelumnya mengeluhkan batuk, pilek, dan sakit tenggorokan. Sekarang pasien telah mendapatkan perawatan isolasi di RSUD AW Sjahranie Samarinda,” katanya.

Kemudian 1 pasien asal Kutim, tercatat adalah seorang laki-laki berusia 39 tahun. Pasien dengan kode KTM6 itu, juga tercatat sebagai pasien dari Klaster Gowa. Dalam tubuh pasien, ditemukan gambaran bronkitis.

“Sebelumnya, pasien mengeluhkan demam, batuk, sakit tenggorokan, dan sesak nafas. Sekarang, pasien juga sudah mendapatkan perawatan isolasi di RSUD Kudungga Sanggata,” sebutnya.

Lalu tambahan 3 kasus di Bontang, yakni seorang laki-laki berusia 63 dengan kode BTG6. Pasien adalah pelaku perjalanan Ijtima Ulama ke Gowa. Berdasarkan hasil rapid test, pasien menunjukkan reaktif corona pada 14 April. Kemudian hasil uji Swab, dinyatakan positif.

“Pasien sekarang sedang dirawat di RSUD Taman Husada Bontang. Perkembangan kesehatan dari pasien ini masih terus dipantau tim medis di rumah sakit itu,” tuturnya.

Pasien selanjutnya yakni, laki-laki berusia 67 tahun dengan kode BTG7. Seperti BTG6, pasien ini juga tercatat berasal dari Klaster Gowa. Dari hasil pemeriksaan sebelumnya, pasien tidak memiliki keluhan, hanya terdapat gambaran bronkitis. Kini pasien tengah dirawat di RSUD Taman Husada.

“Untuk pasien terakhir asal Bontang ini, adalah seorang laki-laki berusia 21 tahun dengan kode BTG8. Pasien ini bukan dari Klaster Gowa, dia tercatat merupakan pelaku perjalanan ke Jakarta. Dengan gambaran pneumonia. BTG8 ini punya riwayat kontak dengan BPN17. Karena mereka pernah satu penerbangan,” paparnya. (Dirhanuddin)